Foster Wong dan Jacob Gu - Bloomberg News

Bloomberg, Perdana Menteri (PM) China Li Qiang mengatakan para pejabat pemerintah perlu memastikan kepercayaan pasar pada "saat-saat kritis" dengan langkah kebijakan yang cepat dan proaktif. Pernyataan ini tampaknya menandakan urgensi untuk menopang ekonomi karena perang dagang dengan Amerika Serikat (AS) memburuk.

Pada sesi studi Dewan Negara, Kamis (17/4/2025), PM Li menjelaskan bahwa ekspektasi pasar merupakan faktor utama yang memengaruhi aktivitas ekonomi dan pengelolaan yang harus diintegrasikan ke dalam seluruh aspek pembuatan kebijakan dan tata kelola.

Para pejabat "harus memanfaatkan kekuatan kebijakan, berani melangkah keluar dari norma saat dibutuhkan, dan memberi bauran kebijakan yang terkoordinasi dengan baik untuk memastikan pasar benar-benar merasakan manfaatnya," ujar Li, menurut pernyataan dari kabinet. 

Pemerintah harus "memperhatikan waktu kebijakan, dan pada saat-saat kritis bertindak lebih awal dan cepat, dengan berbagai langkah untuk membentuk ekspektasi pasar secara positif," imbuhnya.