Bloomberg Technoz, Jakarta - Investasi saham kini semakin diminati oleh berbagai kalangan, termasuk generasi muda. Namun, agar tak terjebak dalam keputusan investasi yang hanya mengikuti tren atau sekadar ikut-ikutan influencer, investor pemula perlu memahami dasar-dasar analisis saham, khususnya analisis fundamental. 

Teknik ini menjadi landasan penting dalam menentukan apakah sebuah saham layak untuk dibeli atau tidak.

Apa Itu Analisis Fundamental Saham?

Analisis fundamental saham adalah metode evaluasi yang digunakan untuk mengukur nilai intrinsik suatu saham dengan melihat kondisi keuangan perusahaan, prospek bisnis, serta faktor-faktor ekonomi lainnya. Pendekatan ini banyak digunakan oleh investor legendaris seperti Warren Buffett dan Lo Kheng Hong, karena mampu memberikan gambaran menyeluruh terhadap kondisi perusahaan dan potensi pertumbuhannya.

Mengapa Analisis Fundamental Penting Bagi Investor Pemula?

Bagi pemula, memahami analisis fundamental sangat krusial untuk:

• Menentukan waktu terbaik membeli atau menjual saham
  
  

• Memaksimalkan potensi keuntungan dari capital gain
  
  

• Menghindari risiko kerugian karena keputusan investasi yang tidak berdasar
  
  

• Menemukan saham dengan nilai wajar (undervalued) yang berpotensi memberikan imbal hasil tinggi
  
  

Indikator Keuangan dalam Analisis Fundamental Saham

Berikut adalah beberapa indikator penting dalam analisis fundamental yang wajib diketahui investor pemula:

1. Price to Book Value (PBV)