Pemberontak Myanmar Gencatan Senjata di Daerah Terdampak Gempa
News
30 March 2025 14:00

Khine Lin Kyaw dan Pathom Sangwongwanich - Bloomberg News
Bloomberg, Pemberontak Myanmar mengumumkan gencatan senjata di daerah yang dilanda gempa untuk memungkinkan bantuan darurat mencapai korban bencana sementara pencarian korban selamat terus berlanjut.
Pemerintah Bayangan Persatuan Nasional (NUG) mengatakan Pasukan Pertahanan Rakyat akan menghentikan operasi militer ofensif selama dua minggu kecuali untuk tindakan defensif, efektif mulai Minggu (30/3/2025), menurut sebuah pernyataan.
Pemerintah tersebut mendesak badan-badan bantuan dan kelompok-kelompok internasional untuk meningkatkan bantuan.
"Banyak rumah, bangunan, pagoda, masjid, kuil, sekolah, dan jembatan runtuh, mengakibatkan kematian ribuan orang dan melukai puluhan ribu orang," katanya. "Banyak orang membutuhkan pertolongan darurat dan perawatan medis."

































