Indosat Beberkan Dampak Penggabungan Operator Seluler ke Industri
Pramesti Regita Cindy
14 March 2025 10:05

Bloomberg Technoz, Jakarta - Proses merger yang melibatkan PT XL Axiata Tbk (EXCL) dan PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) semakin mengarah pada jumlah industri telekomunikasi Indonesia yang menjadi sedikit efek konsolidasi.
Menanggapi hal ini, Muhammad Buldansyah Director & Chief Business Officer Indosat Ooredoo Hutchison menegaskan, pengurangan jumlah operator menjadi tiga pemain besar justru akan menciptakan industri yang lebih sehat dan efisien.
"Kalau saya bilang industri terkonsolidasi itu makin sehat, sudah pasti. Mudah-mudahan tidak ada yang baru lagi," kata Buldansyah saat ditemui di kantor pusat Indosat di Jakarta, dikutip Jumat (14/3/2025).
Sekadar catatan, pada 2021, Indosat Ooredoo Hutchison sebelumnya merupakan dua operator seluler yang bergabung antara Indosat Ooredoo dan Hutchison 3 Indonesia (Tri) dan melahirkan entitas baru pada Januari 2022. Sehingga, dengan merger yang akan dilakukan antara EXCL dan FREN, maka jumlah operator seluler hanya akan menyisakan sisa tiga pemain utama.
"Menurut saya tiga [provider seluler] cukup ideal, kalau empat itu cukup banyak. Kita tahu dari enam jadi lima, lima jadi empat, kita lihat saja dari enam ke lima itu [industri] semakin sehat, kalau dari empat dari tiga sekarang saya rasa sehat," jelas Buldansyah.