Logo Bloomberg Technoz

Gencatan Final, Israel-Hamas Akan Bahas Sandera-Rekonstruksi Gaza

News
17 January 2025 13:40

Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu saat konferensi pers di Tel Aviv, Israel, Senin (10/4/2023). (Kobi Wolf/Bloomberg)
Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu saat konferensi pers di Tel Aviv, Israel, Senin (10/4/2023). (Kobi Wolf/Bloomberg)

Bloomberg News

Bloomberg, Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu mengatakan kesepakatannya dengan Hamas untuk menghentikan sementara perang di Gaza sudah final. Pernyataan ini menunjukkan bahwa kesepakatan gencatan senjata akan dimulai pada Minggu (19/1/2025).

Netanyahu, dalam pernyataan pada Jumat (17/1/2025) pagi, mengatakan ia memerintahkan kabinet keamanannya untuk mengadakan pertemuan guna menyetujui gencatan senjata, yang telah didukung oleh Presiden AS Joe Biden dan pemimpin baru Donald Trump.

Kesepakatan itu sebelumnya terancam gagal pada Kamis saat Netanyahu menuduh Hamas mengingkari beberapa komitmen. Ia mengatakan kabinetnya tidak akan menggelar sidang sampai kelompok tersebut menerima semua poin perjanjian tersebut.

Kesepakatan tersebut diumumkan oleh Biden, Trump, dan mediator utama Qatar pada Rabu malam. Berdasarkan ketentuannya, Hamas akan membebaskan 33 dari sekitar 98 sandera yang masih ditahan di Gaza pada fase pertama gencatan senjata selama enam minggu. Israel akan menarik pasukannya dari daerah berpenduduk di wilayah Palestina dan membebaskan sekitar 1.000 tahanan Palestina.