Logo Bloomberg Technoz

Bloomberg Technoz, Jakarta - Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) resmi menetapkan susunan pimpinan pada Komisi XII yang membidangi energi, sumber daya alam, lingkungan hidup, dan investasi.

Penetapan pimpinan Komisi XII molor dua pekan dibandingkan penetapan pimpinan Komisi lainnya. Bambang Patijaya dari fraksi Partai Golkar terpilih menjadi ketua. 

“Jadi komposisinya tadi dari Fraksi Golkar Pak Bambang Pattijaya, kemudian dari PDIP, Pak Dony Oekon, dari Gerindra Bambang Haryadi, dari NasDem Pak Sugeng Suparwoto, PAN Ibu Putri Zulkifli Hasan,” kata Wakil Ketua DPR Adies Kadir di Kompleks Parlemen, Senin (4/11/2024). 

“Itu komposisinya sudah, dan mereka sudah mengajukan nama semua.”

Adies menyebut formasi pimpinan tersebut sudah disepakati. Selanjutnya, Komisi XII sudah bisa menggelar rapat kerja bersama mitra. 

"Hari ini sudah mulai jalan, mungkin besok sudah panggil-panggil mitra kerja," sebut Adies. 

Diketahui, Komisi XII menjadi satu-satunya alat kelengkapan dewan (AKD) yang paling lama memiliki susunan definitif hingga satu bulan masa jabatan anggota dewan 2024-2029.

DPR periode 2024-2029 sendiri memiliki 20 alat kelengkapan dewan yang terdiri dari 13 komisi dan tujuh badan. Pimpinan DPR telah mengesahkan pimpinan pada 11 komisi dan tujuh badan pada Selasa (22/10/2024). Satu hari berikutnya, pimpinan DPR seharusnya menetapkan pimpinan Komisi XII dan XIII. Akan tetapi, hanya komisi XIII yang telah merampungkan penyusunan daftar pimpinan.

Komisi XII sendiri memang cukup strategis karena akan bermitra dengan kementerian dan lembaga yang mengelola kekayaan negara. Termasuk masa depan investasi Indonesia yang menyangkut sejumlah proyek strategis nasional.

Daftar Mitra Komisi XII

1. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral
2. Kementerian Lingkungan Hidup/Badan Pengendalian Lingkungan
3. Kementerian Investasi dan Hilirisasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal
4. Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas)
5. Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas)
6. Dewan Energi Nasional (DEN)
7. Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)
8. Badan Informasi Geospasial (BIG)

(ain)

No more pages