Logo Bloomberg Technoz

Perusahaan Asuransi Jepang Lanjut Obral Obligasi Global

News
27 April 2023 16:30

Kumpulan uang kertas 1.000 yen Jepang. (Kiyoshi Ota/Bloomberg)
Kumpulan uang kertas 1.000 yen Jepang. (Kiyoshi Ota/Bloomberg)

Yumi Teso, Masaki Kondo, Masahiro Hidaka - Bloomberg News

Perusahaan-perusahaan asuransi terbesar Jepang terus berencana mengurangi portfolio obligasi global mereka tahun ini dan memperbanyak pembelian obligasi dalam negeri di tengah spekulasi arah kebijakan bunga acuan bank sentral, Bank of Japan. 

Dengan kombinasi nilai kepemilikan mencapai US$2,9 triliun, mulai dari kepemilikan atas surat utang terbitan pemerintah Amerika sampai obligasi korporasi, rencana alokasi dana perusahaan asuransi Jepang menjadi perhatian utama para pelaku pasar obligasi global, apalagi ditambah kekhawatiran pasar atas perubahan kebijakan Bank of Japan terhadap pasar keuangan dunia.

Perusahaan asuransi Jepang memperkirakan biaya lindung nilai akan tetap mahal pada tahun fiskal yang akan dimulai pada April, faktor kunci yang mendorong mereka memangkas kepemilikan obligasi global lebih jauh lagi, selain menunggu perubahan rah kebijakan BoJ yang diperkirakan paling cepat terjadi pada Juni.

Perusahaan asuransi Jepang memangkas kepemilikan sekuritas global mereka menjadi tinggal 24% dari total aset akhir Februari lalu, turun dibandingkan tahun fiskal sebelumnya yang porsinya masih 27%, berdasarkan data yang dirilis oleh Asosiasi Asuransi Jiwa Jepang. Kepemilikan terhadap obligasi pemerintah Jepang dalam denominasi yen pada periode yang sama terlihat meningkat dari 39% menjadi 42%.