Logo Bloomberg Technoz

Bloomberg Technoz, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian) Airlangga Hartarto mengungkapkan telah terdapat 198 Proyek Strategis Nasional (PSN) senilai Rp1.614 triliun yang telah dirampungkan pemerintah dalam kurun waktu 8 tahun terakhir.

Airlangga mengatakan bahwa secara kumulatif sejak 2016 terdapat 198 proyek telah selesai. Selain itu, 32 proyek dan 10 program telah beroperasi sebagian, serta 44 proyek dan 3 program dalam tahap konstruksi.

dengan estimasi memberikan dampak output perekonomian mencapai Rp3.344 triliun secara nasional dan dengan penyerapan tenaga kerja langsung sebanyak 2,71 juta orang.

“Tentu kita melihat 8 tahun terakhir PSN investasinya Rp3.344 triliun dan juga tenaga kerja yang diserap sebanyak 2,71 juta orang. Capaiannya mulai dari infrastruktur kemudian kedaulatan pangan, ketahanan energi, dan hilirisasi,” kata Airlangga di acara Rakernas PSN, Selasa (14/5/2024).

Berdasarkan tayangan yang ditampilkan, PSN sektor infrastruktur penunjang perjalanan telah mencatatkan beberapa capaian dalam 8 tahun terakhir. Seperti, beroperasinya 24 pelabuhan baru, beroperasinya air cargo di 6 lokasi, serta pembangunan 2.816,69 KM jalan tol baru.

Pada sektor kedaulatan pangan dan mitigasi bencana, telah ditetapkan kebijakan revitalisasi pendidikan vokasi dan pelatihan vokasi seperti yang tertuang dalam Peraturan Presiden (Perpres) No 68 Tahun 2022, serta telah dibangun jaringan irigasi untuk pengairan sawah seluas 1.661 hektar.

Selanjutnya, pada sektor ketahanan energi telah beroperasi 20,6 Gigawatt (GW) pembangkit listrik baru, serta meningkatkan potensi produksi gas bumi menjadi 23,3 million tons per annum (MTPA) atau setara 3,3 BCFD.

Sedangkan pada sektor hilirisasi dan penunjang investasi telah dikembangkan 20 Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), beroperasinya 8 kawasan industri strategis, serta beroperasinya 8 smelter untuk meningkatkan nilai tambah pada komoditas nikel, bauksit, dan tembaga.

“Terkait dengan kritikal mineral kita sudah membangun PSN yang diantaranya 9 smelter fasilitas pengolahan nikel dengan estimasi output mencapai 2,5 juta ton per tahun, dan 4 smelter fasilitas pengolahan bauksit dengan estimasi output mencapai 3 juta ton per tahun,” katanya.

Untuk diketahui, pada 2024 ini Airlangga  menargetkan 41 PSN rampung pada tahun 2024 dengan nilai secara keseluruhan sebesar  Rp554 triliun.

Beberapa indikator yang perlu dicapai oleh seluruh PSN tersebut dari, penyelesaian seluruh perizinan dan pengadaan lahan, kesepakatan finansial (financial close), groundbreaking, hingga penyelesaian konstruksi.

“Jadi PSN ini diharapkan jadi backbone [penyokong] dari transformasi perekonomian dan komitmen dari stakeholder dalam menyelesaikan program diharapkan bisa selesai pada waktunya,” tutup Airlangga.

(azr/lav)

No more pages