Logo Bloomberg Technoz

14 Tentara Israel Terluka dalam Serangan Hizbullah di Galilea

News
18 April 2024 08:45

Seorang tentara Israel berjalan di antara puing-puing rumah yang hancur di Kibbutz Be'eri, Israel, Minggu (22/10/2023). (Kobi Wolf/Bloomberg)
Seorang tentara Israel berjalan di antara puing-puing rumah yang hancur di Kibbutz Be'eri, Israel, Minggu (22/10/2023). (Kobi Wolf/Bloomberg)

Omar Tamo dan Alisa Odenheimer - Bloomberg News

Bloomberg, Kelompok militan Hizbullah yang didukung Iran menyerang sebuah desa di Israel utara dengan pesawat tak berawak dan rudal anti-tank, melukai 14 tentara.

Tentara Israel mengatakan enam di antaranya terluka parah dalam serangan tersebut, dan kemudian melakukan serangan balasan terhadap sumber tembakan. Jet-jet tempur Israel juga menghantam kompleks militer Hizbullah di Lebanon selatan, di mana kelompok itu bermarkas, kata Pasukan Pertahanan Israel.

Bentrokan pada Rabu menandai serangan paling kuat oleh Hizbullah sejak Iran meluncurkan ratusan rudal dan pesawat tak berawak ke Israel pekan lalu. Ketegangan di dekat perbatasan utara Israel tetap tinggi selama berbulan-bulan, dengan militer secara teratur bertukar tembakan dengan Hizbullah.

Pertempuran ini meningkatkan risiko konflik besar-besaran di wilayah utara, di saat Israel sedang fokus untuk menghancurkan kepemimpinan Hamas di Gaza di selatan. Baik Hamas maupun Hizbullah ditetapkan sebagai kelompok teroris oleh AS.