Logo Bloomberg Technoz

Kesulitan Pendanaan, Bisnis EV China Evergrande Terancam Tutup

News
23 March 2023 14:39

Kendaraan listrik Hengchi China Evergrande New Energy Vehicle Group Ltd. di pameran Auto Shanghai 2021 di Shanghai, China. Fotografer: Qilai Shen/Bloo
Kendaraan listrik Hengchi China Evergrande New Energy Vehicle Group Ltd. di pameran Auto Shanghai 2021 di Shanghai, China. Fotografer: Qilai Shen/Bloo

Peter Vercoe – Bloomberg News

Bloomberg, China Evergrande New Energy Vehicle Group Ltd. (Evergrande NEV) kemungkinan harus berhenti memproduksi mobil listrik jika tidak kunjung dapat memperoleh pembiayaan baru, setelah mengirimkan hanya 900 model andalannya yang banyak tertunda.

Perusahaan menyatakan sedang berusaha memangkas biaya dengan mengurangi jumlah staf, serta meningkatkan efisiensi manajemen. Namun, dalam menghadapi ketidakmampuan untuk mendapatkan tambahan likuiditas, grup tersebut berisiko menghentikan produksinya, katanya dalam sebuah pernyataan kepada Bursa Efek Hong Kong.

Pada awal Agustus 2021, Evergrande telah mensinyalir bahwa mereka kehabisan uang tunai, sehingga hal ini menjadi peringatan paling gamblang bahwa impian pendiri Hui Ka Yan untuk mengambil alih Tesla Inc. milik Elon Musk—sebagai pembuat kendaraan listrik terbesar di dunia—tidak mungkin terwujud. 

Pernah menjadi salah satu raksasa terkaya dan paling berpengaruh di China, Hui telah kehilangan sebagian besar hartanya setelah kerajaan propertinya dilanda krisis utang.