Logo Bloomberg Technoz

20 Perusahaan Singapura Lirik Peluang Investasi di IKN

Rezha Hadyan
16 March 2023 16:31

Pembangunan bendungan Sepaku Semoi di Ibu Kota Nusantara (IKN) di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Rabu (8/3/2023). (Rony Zakaria/Bloomberg)
Pembangunan bendungan Sepaku Semoi di Ibu Kota Nusantara (IKN) di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Rabu (8/3/2023). (Rony Zakaria/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta — Sebanyak 20 perusahaan Singapuraa menyatakan komitmen untuk berinvestasi di Ibu Kota Nusantara (IKN), di sela kunjugan kenegaraan Presiden Joko Widodo dalam rangka Leaders’ Retreat dengan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong pada Kamis (16/3/2023).

Komitmen investasi tersebut dikukuhkan melalui penandatanganan nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU) antara Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) dan Center for Livable Cities (CLC), Kementerian Pembangunan Nasional Singapura.

Beberapa di antara 20 perusahaan di Singapura yang menyampaikan surat penyataan minat atau letter of intent (LoI) untuk berinvestasi di IKN a.l. Quantum Power, BG&E Group, Aries Investment Management, Ormand Capital, Singtel, JOE Green, SPIC, RE Sustainability, Woodlands Transport, dan Mustafa.

Selain itu, terdapat pula Sembcorp Energy Indonesia, ST Engineering, Capital World Limited, CICC, Lek San Group, Scanteak, YCH, SBS Transit, King Wan Corp, HMI Group, LHN Group, Avon Group, Bauer, dan WEnergy Global.

MoU tersebut merupakan nota pertama antara OIKN dengan kementerian negara lain atau setara G-to-G. Kepala OIKN Bambang Susantono mengatakan CLC berpengalaman dalam membagikan pengetahuan tentang pembangunan kota-kota layak huni dan berkelanjutan di dunia.