Logo Bloomberg Technoz

Pemilik Merek Uniqlo Mau Tingkatkan Kehadiran GU di AS dan Eropa

News
26 February 2024 10:10

Pelanggan berbelanja di toko GU Co di lingkungan SoHo, New York. (Dok: Gabby Jones/Bloomberg)
Pelanggan berbelanja di toko GU Co di lingkungan SoHo, New York. (Dok: Gabby Jones/Bloomberg)

Mia Glass dan Grace Huang - Bloomberg News

Bloomberg Technoz, Jakarta - Fast Retailing Co, pemilik merek Uniqlo, berencana meningkatkan kehadiran label fesyen GU miliknya di Amerika Serikat dan Eropa. Ini adalah upaya produsen pakaian terbesar Asia mempercepat upayanya menjadi ritel global dengan penjualan tahunan mencapai US$66,6 miliar. 

"GU memiliki potensi yang sama dengan Uniqlo," ujar CFO Takeshi Okazaki. "Kami bisa mendirikan toko GU dalam jumlah yang sama dengan toko Uniqlo."

Nama G dan U diambil dari kata jiyu atau berarti bebas dalam bahasa Jepang. GU yang menjual produk dengan harga lebih murah sedikit dari Uniqlo dengan target pasar konsumer berusia lebih muda dari Uniqlo. Toko ini dikenal luas di Jepang tapi belum berkembang di tingkat global.

Membangun keberadaan GU di luar negeri adalah bagian dari upaya Tadashi Yanai, pendiri Fast Retailing, untuk menjadi "pemain global besar," dengan menggandakan profit tahunan menjadi 5 triliun yen (Rp500 triliun) dalam beberapa tahun ini.