Menariknya, investor asing gemar mengoleksi saham BBCA dengan total nilai pembelian bersih (Net Buy) mencapai Rp182 miliar pada perdagangan sebelumnya, 13 Februari. Lebih panjang, sejak awal tahun 2024, atau dua bulan perdagangan saham BBCA terus diborong investor asing mencapai Rp4,09 triliun.
Adapun berdasarkan data kepemilikan saham Bloomberg, Capital Group Cos. Inc. investor asal Amerika Serikat ini mengambil posisi beli mencapai 309,28 juta saham BBCA yang terjadi sejak awal 2024. Pada waktu yang sama, T. Rowe Price Group Inc. juga tercatat mengakumulasi beli 107,53 juta saham BBCA.
Kemudian yang terbaru, ada nama BlackRock Inc. yang juga mencetak Net Buy saham BBCA mencapai 7,92 juta saham. Senada, Deutsche Bank AG. juga menambah 7,03 juta saham saham BBCA.
Konsensus para analis yang dihimpun Bloomberg dengan melibatkan 34 analis menghasilkan target harga saham BBCA yaitu Rp10.752/saham dalam 12 bulan kedepan. Dengan 28 analis merekomendasikan Beli untuk saham BBCA.
Prasetya Gunadi, analis Samuel Sekuritas Indonesia memberikan rekomendasi Buy pada saham BBCA dengan target harga dapat mencapai Rp10.800/saham. Sedang Harsh Wardhan Modi, analis JP Morgan memberikan rekomendasi Outperform dengan target harga mencapai Rp12.000/saham.
(fad)
