Logo Bloomberg Technoz

Beda Exit Poll, Quick Count dan Real Count di Pemilu 2024

Pramesti Regita Cindy
13 February 2024 15:00

Petugas KPPS memeriksa kelengkapan logistik Pemilu 2024 di gudang logistik KPU Jakarta Pusat, Selasa (6/2/2024) (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Petugas KPPS memeriksa kelengkapan logistik Pemilu 2024 di gudang logistik KPU Jakarta Pusat, Selasa (6/2/2024) (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Pemungutan suara pada Pemilu 2024 akan dilaksanakan kurang dari 24 jam. Dalam prosesnya, sejumlah metode kerap digunakan untuk menggambarkan perolehan suara atau hasil pemilu sebelum ditetapkan sebagai data sah oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). Tiga metode tersebut adalah Quick Count, Exit Poll, dan Real Count.

Akan tetapi, masyarakat banyak yang masih bingung membedakan tiga metode penghitungan suara tersebut. 

Melansir dari berbagai sumber, berikut ketiga perbedaan dari metode penghitungan suara tersebut, yang kerap bikin masyarakat salah kaprah.

 1.       Quick Count

Quick Count, yang sering disebut sebagai hitung cepat, merupakan metode prediktif yang digunakan untuk memberikan perkiraan hasil pemilu dengan cepat. Metode ini biasanya melibatkan sampel representatif dari tempat pemungutan suara untuk memperkirakan hasil keseluruhan. Kecepatan dalam memberikan hasil menjadi keunggulan utama Quick Count. Sehingga, memungkinkan masyarakat mendapatkan gambaran awal tentang hasil pemilu pada hari yang sama setelah pemungutan suara berlangsung.

2.       Exit Poll

Sementara itu, Exit Poll adalah metode survei yang dilakukan dengan mewawancarai pemilih setelah mereka keluar dari tempat pemungutan suara. Metode ini memberikan gambaran tentang preferensi pemilih secara langsung setelah mereka memilih. Meskipun memberikan informasi yang cepat, Exit Poll sering kali dianggap kurang akurat karena dapat dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti kesalahan responden atau perubahan opini.

3.       Real Count

Di sisi lain, Real Count adalah proses penghitungan resmi yang dilakukan secara menyeluruh terhadap seluruh surat suara dari semua tempat pemungutan suara. Meskipun memerlukan waktu yang lebih lama, Real Count sendiri merupakan metode yang memberikan hasil akurat dan sah sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku. Ini pula yang menjadikan Real Count sebagai patokan utama dalam menentukan pemenang pemilu secara final.

Perbedaan utama antara ketiga metode ini terletak pada kecepatan, representativitas, dan validitas hasilnya. Meskipun Quick Count dan Exit Poll memberikan gambaran awal Pemilu yang cepat, tetapi keputusan akhir biasanya tetap bergantung pada Real Count sebagai hasil resmi dan sah.