Logo Bloomberg Technoz

Jelang Rapat The Fed, Powell Berubah Sikap Soal Suku Bunga

News
08 March 2023 06:53

Ketua Bank Sentral AS Jerome Powell (Sumber: Bloomberg)
Ketua Bank Sentral AS Jerome Powell (Sumber: Bloomberg)

Craig Torres - Bloomberg News

Bloomberg - Kurang dari 5 pekan usai Bank Sentral Amerika Serikat (AS) The Federal Reserve/The Fed memperlambat laju kenaikan suku bunga acuan, kini Ketua Jerome Powell memperingatkan bukan tidak mungkin akan kembali melakukan akselerasi. Powell, yang pada 1 Februari 2023 menyebut proses disinflasi telah terjadi, memberi pesan yang berbeda dalam paparan di Senat, Selasa (7/3/2023) malam waktu Indonesia.

“Data ekonomi terbaru lebih kuat dari dugaan, yang menunjukkan suku bunga kemungkinan akan lebih tinggi dari perkiraan sebelumnya. Jika data yang ada mendukung untuk (kebijakan moneter) yang lebih ketat, maka kami siap untuk mempercepat laju kenaikan suku bunga,” tegas Powell dalam paparan di hadapan Komite Perbankan Senat, sebagaimana diwartakan Bloomberg News.

Investor pun bereaksi. Imbal hasil (yield) obligasi pemerintah AS tenor 2 tahun naik ke atas 5%, pertama sejak 2007. 

Dalam rapat The Fed 21-22 Maret 2023 mendatang, kemungkinan kenaikan suku bunga acuan 50 basis poin (bps) lebih tinggi dibandingkan kenaikan 25 bps. Pasar saham pun terpeleset, di mana indeks S&P500 dan Nasdaq 100 di Wall Street turun lebih dari 1%.