Logo Bloomberg Technoz

Menteri ESDM: Impor LPG 5,5 Juta Ton/Tahun, Padahal RI Punya Gas

Dovana Hasiana
22 December 2023 08:38

Tabung gas LPG Pertamina./Bloomberg-Josh Estey
Tabung gas LPG Pertamina./Bloomberg-Josh Estey

Bloomberg Technoz, Jakarta - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif menegaskan salah satu transisi energi yang harus dilakukan Indonesia adalah mengurangi ketergantungan terhadap Liquefied Petroleum Gas (LPG). Sebab, Indonesia masih mengimpor LPG padahal ada sumber energi lain yang dimiliki di dalam negeri.

"Impor LPG 5,5 juta ton/tahun dan jumlahnya terus meningkat," tegas Arifin dalam acara Outlook Perekonomian Indonesia 2024 di Jakarta, Jumat (22/12/2023).

Indonesia, lanjut Arifin, punya gas alam. Produksi gas alam pun terus bertambah karena ada berbagai temuan potensi ladang baru.

"Transisi perlu kita bangun, yang bisa menggantikan LPG untuk masuk ke rumah tangga, restoran, hotel, dan sebagainya," kata Arifin.

Dengan pemanfaatan gas alam, tambah Arifin, impor LPG bisa dikurangi. "Ini juga menjadi aspek keamanan energi kita," ujarnya.