Logo Bloomberg Technoz

Ekonom Proyeksi BI Tahan Suku Bunga Acuan 6% Akhir 2023

Azura Yumna Ramadani Purnama
20 December 2023 06:00

Bank Indonesia. (Rosa Panggabean/Bloomberg)
Bank Indonesia. (Rosa Panggabean/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Ekonom memperkirakan Bank Indonesia (BI) akan mempertahankan tingkat suku bunga acuan tetap di level 6% pada Desember 2023. Hal ini dipengaruhi kebijakan suku bunga acuan bank sentral Amerika Serikat (AS) Federal Reserve.

Chief Economist Bank Mandiri Andry Asmoro mengatakan suku bunga acuan BI yang sebesar 6% sudah berada di level puncak tertingginya saat ini, sehingga bank sentral berpotensi akan menahan tingkat suku bunga tak bergerak pada akhir tahun ini. 

"Kami melihat suku bunga sudah peak di 6%, dan tahun depan kami melihat paling tidak ada pemangkasan 50 basispoin," ujar Andry, Selasa (19/12/2023).

Dia memperkirakan pemangkasan suku bunga acuan akan berlangsung pada awal semester kedua 2024. Hal itu lagi-lagi dipicu oleh kondisi ekonomi global, termasuk kebijakan industri keuangan AS oleh The Fed.

Analis WHProject William Hartanto mengatakan kondisi suku bunga The Fed masih sesuai ekspektasi pasar, yakni tak lagi bergerak naik. Menurut dia, berdasarkan kondisi sebelumnya, langkah kebijakan BI biasanya diambil untuk mengimbangi efek dari pergerakan suku bunga acuan AS. Dalam arti, jika The Fed tak mengambil langkah apapun terhadap suku bunga acuan, maka kemungkinan BI akan melakukan hal yang sama.