Logo Bloomberg Technoz

Jokowi: Freeport Boleh Keberatan Soal BK, Penghiliran Maju Jalan

Wike Dita Herlinda
10 August 2023 15:40

Presiden Jokowi saat meninjau salah satu proyek infrastruktur pemerintah. (dok Presidenri.go.id)
Presiden Jokowi saat meninjau salah satu proyek infrastruktur pemerintah. (dok Presidenri.go.id)

Bloomberg Technoz, Jakarta – Presiden Joko Widodo merespons keberatan dan rencana banding PT Freeport Indonesia (PTFI) terhadap kebijakan bea keluar konsentrat mineral logam yang termaktub di dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) No. 71/2023. 

Menurut Jokowi, keberatan PTFI –seperti disampaikan Freeport-McMorran Inc. dalam dokumen pengajuannya ke Securities and Exchanges Commission (SEC) medio pekan lalu– tidak akan memengaruhi misi pemerintah untuk tetap memacu penghiliran sektor pertambangan mineral.

“Ya enggak apa-apa [jika Freeport keberatan], yang jelas hilirisasi tidak akan berhenti. Hilirisasi setelah nikel, setop, masuk ke tembaga, Oktober. Nanti masuk lagi ke bauksit, dan seterusnya,” ujarnya selepas melakukan peninjauan Light Rail Transit (LRT) di Stasiun Dukuh Atas, Kamis (10/8/2023), dikutip dari laman Sekretariat Kabinet.

Presiden menggarisbawahi bahwa tidak ada negara maupun organisasi manapun yang bisa menghentikan niat Indonesia untuk memacu industrialisasi dan penghiliran dari ekspor bahan mentah, setengah jadi, maupun barang jadi.

“Karena kita ingin nilai tambah ada di dalam negeri,” tegasnya.