Logo Bloomberg Technoz

Menpora Dito Siap Dipanggil KPK untuk Verifikasi LHKPN

Sultan Ibnu Affan
19 July 2023 19:30

Menpora, Dito Ariotedjo tiba di Kejaksaan Agung (Kejagung), Jakarta, Senin (3/7/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Menpora, Dito Ariotedjo tiba di Kejaksaan Agung (Kejagung), Jakarta, Senin (3/7/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Ario Bimo Nandito Ariotedjo atau Dito Ariotedjo menyatakan siap dipanggil KPK soal data Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN). Dia mengatakan, masih ada waktu melakukan verifikasi dan klarifikasi. Pelaporannya masih dalam masa tenggang sejak menyerahkan LHKPN beberapa waktu lalu.

"Jika dibutuhkan pasti siap. Nanti kita lihat hasil konsultasi dulu, maklum perdana bikin LHKPN," kata Dito Ariotedjo kepada Bloomberg Technoz, Rabu (19/7/2023).

Sebelumnya Deputi bidang Pencegahan dan Monitoring KPK, Pahala Nainggolan mempertanyakan soal postur LHKPN Menpora Dito. Disebutnya lebih dari 50% dituliskan berasal dari hadiah. Oleh karena itu kata dia, KPK berencana melakukan verifikasi atas hal tersebut.

Usai dilantik menjadi Menpora pada April tahun ini, Dito kemudian melaporkan LHKPN pada 12 Juli 2023. Dia tercatat memiliki harta sebesar Rp282,4 miliar dan terdapat lima harta yang berasal dari hadiah.

Harta tersebut terdiri dari empat rumah yang terletak di Jakarta Timur, Jakarta Pusat, dan Jakarta Selatan. Selain itu, sebuah mobil Toyota Alphard 2.5G tahun 2019. Lima hartanya ini mencapai Rp162,4 miliar atau 57,52% dari total LHKPN.