Logo Bloomberg Technoz

Serupa Lebaran, Warga Tiongkok Mulai Mudik Jelang Imlek

Redaksi
23 January 2025 20:41

Para pelancong di stasiun kereta Hongqiao menjelang liburan Tahun Baru Imlek di Shanghai, Tiongkok, Rabu (22/1/2025). (Qilai Shen/Bloomberg)

Para pelancong di stasiun kereta Hongqiao menjelang liburan Tahun Baru Imlek di Shanghai, Tiongkok, Rabu (22/1/2025). (Qilai Shen/Bloomberg)

Setiap tahun, ratusan juta warga Tiongkok melakukan perjalanan selama liburan Tahun Baru Imlek. (Qilai Shen/Bloomberg)

Setiap tahun, ratusan juta warga Tiongkok melakukan perjalanan selama liburan Tahun Baru Imlek. (Qilai Shen/Bloomberg)

Arus mudik ini, yang dikenal sebagai Chunyun dalam bahasa Mandarin, merupakan migrasi manusia terbesar di dunia. (Qilai Shen/Bloomberg)

Arus mudik ini, yang dikenal sebagai Chunyun dalam bahasa Mandarin, merupakan migrasi manusia terbesar di dunia. (Qilai Shen/Bloomberg)

Para pejabat memperkirakan akan ada 9 miliar perjalanan domestik selama periode tersebut. (Qilai Shen/Bloomberg)

Para pejabat memperkirakan akan ada 9 miliar perjalanan domestik selama periode tersebut. (Qilai Shen/Bloomberg)

Perjalanan kereta api diperkirakan mencapai 510 juta perjalanan. (Qilai Shen/Bloomberg)

Perjalanan kereta api diperkirakan mencapai 510 juta perjalanan. (Qilai Shen/Bloomberg)

Meskipun libur resmi Festival Musim Semi antara 28 Januari hingga 4 Februari para pemudik sudah mulai melakukan perjalanan. (Qilai Shen/Bloomberg)

Meskipun libur resmi Festival Musim Semi antara 28 Januari hingga 4 Februari para pemudik sudah mulai melakukan perjalanan. (Qilai Shen/Bloomberg)

Tahun ini, perjalanan diperkirakan akan berlangsung selama 40 hari. (Qilai Shen/Bloomberg)

Tahun ini, perjalanan diperkirakan akan berlangsung selama 40 hari. (Qilai Shen/Bloomberg)

Para pelancong di stasiun kereta Hongqiao menjelang liburan Tahun Baru Imlek di Shanghai, Tiongkok, Rabu (22/1/2025). (Qilai Shen/Bloomberg)
Setiap tahun, ratusan juta warga Tiongkok melakukan perjalanan selama liburan Tahun Baru Imlek. (Qilai Shen/Bloomberg)
Arus mudik ini, yang dikenal sebagai Chunyun dalam bahasa Mandarin, merupakan migrasi manusia terbesar di dunia. (Qilai Shen/Bloomberg)
Para pejabat memperkirakan akan ada 9 miliar perjalanan domestik selama periode tersebut. (Qilai Shen/Bloomberg)
Perjalanan kereta api diperkirakan mencapai 510 juta perjalanan. (Qilai Shen/Bloomberg)
Meskipun libur resmi Festival Musim Semi antara 28 Januari hingga 4 Februari para pemudik sudah mulai melakukan perjalanan. (Qilai Shen/Bloomberg)
Tahun ini, perjalanan diperkirakan akan berlangsung selama 40 hari. (Qilai Shen/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Setiap tahun, ratusan juta warga Tiongkok melakukan perjalanan selama liburan Tahun Baru Imlek untuk berkumpul dengan keluarga atau berwisata. Arus mudik ini, yang dikenal sebagai Chunyun dalam bahasa Mandarin, merupakan migrasi manusia terbesar di dunia.

Chunyun juga menjadi indikator kesehatan ekonomi Tiongkok dan tekanan bagi sistem transportasi yang luas. Tahun ini, perjalanan diperkirakan akan berlangsung selama 40 hari, dimulai pada 22 Januari dan berakhir pada 22 Februari, dengan libur resmi Festival Musim Semi antara 28 Januari hingga 4 Februari.

Dilansir dari Reuters, para pejabat memperkirakan akan ada 9 miliar perjalanan domestik selama periode tersebut, meningkat dari 8,4 miliar perjalanan pada tahun lalu. Mayoritas perjalanan diperkirakan menggunakan transportasi darat, sekitar 7,2 miliar perjalanan, diikuti kereta api dan udara.

Perjalanan kereta api diperkirakan mencapai 510 juta perjalanan, sedangkan penerbangan udara diperkirakan melampaui 90 juta. Beberapa tujuan populer meliputi Chongqing, Chengdu, Beijing, dan Harbin, serta kota internasional seperti Tokyo, Osaka, dan Bangkok. Pada hari pertama Chunyun, diperkirakan ada 172,39 juta perjalanan domestik, termasuk 159,52 juta melalui jalan darat.

(red)