Logo Bloomberg Technoz

Kasus Melonjak, China Tak Lagi Umumkan Data Covid-19

Hidayat Setiaji
12 January 2023 14:04

Bandara Internasional Pudong di Shanghai, China, kembali dibuka (Qilai Shen/Bloomberg)
Bandara Internasional Pudong di Shanghai, China, kembali dibuka (Qilai Shen/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Beijing - Otoritas China sudah tiga hari terakhir tidak mengumumkan data pasien Covid-19. Perkembangan ini justru mengkhawatirkan karena dunia menjadi tidak memiliki informasi seputar keparahan penyebaran Covid-19 di China.

Kali terakhir China memberikan pembaruan data pasien Covid-19 adalah Senin pekan ini (9/1/2023). Otoritas kesehatan China sudah memutuskan untuk memberikan pemberuan data Covid-19 secara bulanan.

Saat Bloomberg mencoba melakukan konfirmasi ke Center for Disease Control China, tidak ada jawaban.

Aktivitas Warga di China (Photographer: Qilai Shen Bloomberg)

Minimnya informasi seputar penyebaran Covid-19 di China membuat dunia khawatir. Ketiadaan kejelasan kebijakan membuat virus bisa kian menyebar dan menciptakan mutasi baru.

Kemarin, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) kembali meminta China untuk merilis data Covid-19. China dipandang perlu menyajikan informasi seputar penyebaran dan angka kasus harian di beberapa kota dan desa.