Bloomberg Technoz, Jakarta - Wakil Menteri UMKM Helvi Moraza menyoroti mengenai kebijakan penghapusan bagi debitur KUR UMKM yang terdampak di daerah bencana Sumatra.Katanya, pihak perbankan akan melakukan pendataan terhadap UMKM yang terdampak. Nantinya, akan ada opsi penghapusan ataupun diberikan relaksasi.

“Ya tidak mungkin itu langsung begitu saja, terdampak kemudian langsung hapus. Enggak, itu ada kriteriannya, apakah terdampak itu memang tidak ada usaha tetapi track recordnya selama ini bagus. [Mungkin] ia bisa jadi di relokasi,” ungkapnya, saat ditemui di Kementerian UMKM, Senin (22/12/2025).

“Saya rasa bank akan coba untuk melakukan pendataan kemudian ada juga yasng terdampak karena pasarnya saja yang sudah tidak mungkin berjalan. Nah itu bisa dengan relaksasi. Jadi kalau misalnya terdampak kemudian tiba-tiba dihapuskan begitu saja, yaa tidak juga. Karena ada tahapan-tahapan,” pungkasnya.

Sebelumnya, pemerintah resmi memberikan relaksasi bagi Usaha Menengah Kecil dan Mikro (UMKM) debitur program Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang terdampak bencana banjir dan longsor di wilayah Sumatra.

Menteri Koodinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, relaksasi diberikan dalam tiga bentuk. Pertama, pelonggaran dilakukan mulai Desember 2025 hingga Maret 2026.