Logo Bloomberg Technoz

SRO Bertemu MSCI, Bahas Penyesuaian Metodologi Free Float

Recha Tiara Dermawan
18 December 2025 08:16

Logo Bursa Efek Indonesia, Indeks Harga Saham Gabungan IHSG (Muhammad Fadli/Bloomberg)
Logo Bursa Efek Indonesia, Indeks Harga Saham Gabungan IHSG (Muhammad Fadli/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, JakartaSelf regulatory organization (SRO) pasar modal Indonesia telah melakukan pertemuan dengan pimpinan penyedia indeks global MSCI di New York, Amerika Serikat (AS). Pertemuan tersebut membahas rencana penyesuaian metodologi penghitungan free float saham emiten Indonesia oleh MSCI.

Direktur Pengembangan Bursa Efek Indonesia (BEI) Jeffrey Hendrik menjelaskan, pertemuan tersebut dihadiri oleh Direktur Utama BEI Iman Rachman bersama jajaran direksi SRO pada pekan lalu. Agenda utama pertemuan adalah menyampaikan masukan pelaku pasar terkait wacana perubahan metodologi tersebut.

“Harusnya sih, diskusinya cukup konstruktif ya, tetapi sekali lagi, kami tetap menghormati independensi dari penyedia indeks,” kata Jeffrey kepada pers di ruang media BEI, Rabu (17/12). “Kita sama-sama lihat bagaimana itu [perkembangannya].”


Dalam pertemuan itu, SRO menyampaikan dua poin utama kepada MSCI. Pertama, harapan agar penerapan metodologi penghitungan free float yang baru dapat diberlakukan secara universal dan tidak bersifat diskriminatif terhadap pasar tertentu.

Poin kedua adalah membuka ruang diskusi terkait kekhawatiran MSCI terhadap kualitas dan struktur data free float saham Indonesia. Jeffrey menegaskan bahwa Indonesia justru telah menerapkan kriteria free float yang lebih ketat dibandingkan sejumlah bursa global.