Logo Bloomberg Technoz

Wisatawan RI Makin Ingin Bepergian, 72% ke Luar Negeri di 2026

Dinda Decembria
21 November 2025 13:30

Wisatawan asing berwisata di Kota Tua, Jakarta, Rabu (5/11/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Wisatawan asing berwisata di Kota Tua, Jakarta, Rabu (5/11/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Keinginan wisatawan Indonesia untuk bepergian semakin menguat meski kondisi global penuh ketidakpastian. Hal itu terungkap dalam laporan “The Launch of SiteMinder’s Changing Traveller Report 2026” yang dipaparkan oleh Regional Sales SiteMinder, Fifin Prapmasari.

Laporan tersebut melibatkan 851 wisatawan Indonesia yang didominasi milenial sebanyak 58%. Responden Gen Z berusia 18–28 tahun mencapai 28%, dengan latar belakang perkotaan 81% dan rata-rata penghasilan tahunan antara Rp180 juta hingga Rp240 juta.

“Keinginan wisatawan Indonesia untuk bepergian semakin kuat. Sebanyak 72% responden menyatakan dorongan yang lebih besar untuk melakukan perjalanan pada 2025,” ujar Fifin di Jakarta Pusat, Kamis (20/11).


Ia menambahkan bahwa 51% responden bahkan merasakan keinginan yang jauh lebih kuat dibanding sebelumnya—persentase tertinggi di dunia, jauh di atas rata-rata global 26%.

Fifin menjelaskan bahwa perjalanan kini telah menjadi kebutuhan, bukan lagi kemewahan. “Kalau dulu jalan-jalan bukan sesuatu yang wajib, sekarang sudah menjadi kebutuhan. Setuju ya? Banyak yang butuh ‘penyembuhan’. Itu semakin tinggi dan terlihat jelas pada pelanggan Indonesia,” katanya.