Logo Bloomberg Technoz

Diumumkan Senin, Inflasi Oktober Diramal Melambat

Muhammad Julian Fadli
31 October 2025 11:08

Calon pembeli memilih beras di Pasar Induk Beras, Cipinang, Jakarta, Rabu (14/8/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Calon pembeli memilih beras di Pasar Induk Beras, Cipinang, Jakarta, Rabu (14/8/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Laju inflasi diperkirakan melambat pada Oktober. Perkembangan ini dapat menjadi peluang bagi Bank Indonesia (BI) untuk lebih melonggarkan kebijakan moneter.

Badan Pusat Statistik (BPS) akan mengumumkan data inflasi periode Oktober pada Senin (3/11/2025). Konsensus pasar yang dihimpun Bloomberg hingga Jumat (31/10/2025) pagi menghasilkan median proyeksi inflasi Oktober sebesar 0,05% secara bulanan (month-to-month/mtm).

Jika terwujud, maka cukup jauh melambat ketimbang September yang sebesar 0,21% mtm.


Mengutip catatan Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS), harga sejumlah komoditas pangan relatif terkendali pada Oktober. Harga beras, misalnya.

Dalam sebulan terakhir, hanya dua provinsi yang mengalami kenaikan harga beras yaitu Riau dan Maluku Utara. Kenaikannya masing-masing 3% dan 2,09%.