Logo Bloomberg Technoz

Permintaan Emas Naik Saat Stok Seret, Antam Beber Pemicunya

Azura Yumna Ramadani Purnama
25 October 2025 19:30

Calon pembeli Logam Mulia menunggu antrean di Butik Emas Antam, Pulogadung, Jakarta, Selasa (15/4/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Calon pembeli Logam Mulia menunggu antrean di Butik Emas Antam, Pulogadung, Jakarta, Selasa (15/4/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta – PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) atau Antam menyatakan naiknya kebutuhan emas perseroan dari 37 ton pada 2024 menjadi 43 ton tahun ini salah satunya dipengaruhi peningkatan minat investasi masyarakat pada komoditas emas.

Corporate Secretary Division Head Antam, Wisnu Danandi Haryanto menjelaskan saat ini makin banyak masyarakat yang menilai emas merupakan instrumen investasi yang sangat aman termasuk menjadikannya instrumen lindung nilai (safe haven).

Menurut dia, peningkatan tren investasi emas masyarakat turut memengaruhi kebutuhan pasokan emas perusahaan.


“Terkait dengan meningkatnya permintaan, tren ini dipengaruhi oleh meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap investasi emas sebagai instrumen lindung nilai, serta kepercayaan publik terhadap kualitas dan legalitas produk Logam Mulia Antam,” kata Wisnu ketika dihubungi, dikutip Sabtu (25/10/2025).

Pengunjung menunggu antrean di Butik Emas ANTAM, Pulogadung, Rabu (20/11/2024. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Di sisi lain, Wisnu mengklaim Antam terus memastikan layanan dan distribusi emas tetap berjalan baik melalui jaringan Butik Emas di berbagai daerah.