Logo Bloomberg Technoz

Harga Minyak Menguat Setelah Laporan Penurunan Stok AS

News
22 October 2025 07:15

Ilustrasi harga minyak dunia. (Dok: Bloomberg)
Ilustrasi harga minyak dunia. (Dok: Bloomberg)

Rong Wei Neo - Bloomberg News

Bloomberg, Harga minyak naik setelah laporan industri menunjukkan bahwa persediaan minyak mentah Amerika Serikat (AS) turun untuk pertama kalinya dalam empat minggu, sementara Presiden Donald Trump kembali menegaskan bahwa India akan memangkas pembelian energinya dari Rusia.

West Texas Intermediate (WTI) menguat mendekati level US$58 per barel setelah ditutup naik 0,4% pada Selasa (21/10). Sementara itu, Brent ditutup di atas US$61 per barel. Menurut laporan American Petroleum Institute (API), stok minyak mentah AS turun 3 juta barel pekan lalu, sementara persediaan bahan bakar — termasuk bensin — juga menurun. Data resmi pemerintah dijadwalkan rilis pada Rabu (22/10).


Di sisi lain, Trump kembali mengklaim untuk minggu kedua berturut-turut bahwa dirinya telah berbicara dengan Perdana Menteri India Narendra Modi terkait rencana pengurangan impor minyak dari Rusia. Kedutaan Besar India belum memberikan tanggapan atas pernyataan tersebut.

Meskipun harga minyak masih berada di jalur penurunan untuk bulan ketiga berturut-turut akibat tanda-tanda kelebihan pasokan global, kondisi ini justru membuka peluang bagi pemerintahan Trump untuk membeli minyak mentah guna menambah cadangan strategis nasional. AS berencana membeli 1 juta barel untuk pengiriman pada Desember dan Januari.