Logo Bloomberg Technoz

Rosan: Jepang-Belanda Lirik Proyek Pembangkit Sampah RI

Artha Adventy
17 October 2025 09:50

CEO Danantara Rosan Perkasa Roeslani. (Dok: Mis Fransiska Dewi/Bloomberg Technoz)
CEO Danantara Rosan Perkasa Roeslani. (Dok: Mis Fransiska Dewi/Bloomberg Technoz)

Bloomberg Technoz, Jakarta – CEO BPI Danantara Rosan Perkasa Roeslani mengungkapkan sejumlah investor asing dari berbagai negara menyatakan minat untuk berpartisipasi dalam proyek Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) di Tanah Air.

Rosan menyebut, minat tersebut datang dari perusahaan besar asal Jepang, China, Belanda, Jerman, hingga Singapura.

“[Investor] yang besar-besar sih boleh saya bilang pada ikut semua ya; baik dari Jepang, dari China, dari Belanda, dari Jerman, dari Singapura mereka yang besar-besar ikut. Rata-rata memang mereka pemain-pemain besar di negara masing-masing,” ujar Rosan di Jakarta, dikutip Jumat (17/10/2025).


Rosan menegaskan BPI Danantara akan menjalankan proses seleksi investor secara transparan dan terbuka. Dia menargetkan pembangunan proyek PLTSa dapat rampung dalam dua tahun ke depan.

Uji coba pengolahan sampah Refuse Derived Fuel (RDF) Plant di Rorotan, Jakarta. Selasa (25/2/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Sebelumnya, Chief Investment Officer (CIO) BPI Danantara Pandu Patria Sjahrir menyebut terdapat 120 perusahaan yang telah bersiap untuk mengikuti putaran lelang proyek PLTSa tahap awal. Ratusan perusahaan itu bakal memperebutkan 10 proyek PLTSa yang akan dibuka lelang bulan depan.