Logo Bloomberg Technoz

"Masyarakat kan nggak bisa disalahkan juga. Namanya orang pengen punya tas mirip-mirip kayak Louis Vuitton, Hermes, Gucci gitu loh. China bikin KW 1, KW 2, KW 3. Ya udah kita dorong aja pengrajin-pengrajin kita bikin juga KW 1, KW 2, KW 3 nya. Kita buat persis sama."

Selain itu, Maman mengungkap pihaknya telah meminta bertemu dengan Menteri Perdagangan Budi Santoso untuk membahas mengenai banjirnya produk China di pasar domestik.

Meski begitu, ia belum merinci mengenai waktu pertemuan bersama Mendag untuk membahas dampak impor produk China ini. Kata dia, dalam pembahasan nanti tak hanya membahas mengenai satu atau dua produk saja.

"Pembahasan kita nanti dengan Kementerian Perdagangan tidak hanya produk tas, tapi ada beberapa produk-produk lainnya yang kita lihat cukup memiliki impact [dampak]. Nah, salah satunya itu pengrajin alis mata. Itu juga kena dampak dari barang impor ini," kata dia.

(mef/frg)

No more pages