OnlyFans Akhirnya Jadi Situs yang Mainstream?
News
10 October 2025 09:55

David Rovella dan Matt Goldman-Bloomberg News
Bloomberg, Dalam waktu yang relatif singkat, situs OnlyFans telah berkembang dari sekadar platform konten dewasa menjadi raksasa internet, kemudia menjelma sebagai destinasi menguntungkan bagi individu yang menjual konten mereka kepada langganan, dengan platform tersebut mengambil bagian yang cukup besar. Proses ini telah memungkinkan banyak orang untuk mencari uang secara online—dan mengubah pemiliknya yang enggan tampil di media menjadi miliarder.
Belakangan, situs OnlyFans berusaha beralih ke pasar mainstream untuk memperluas jangkauannya melampaui akar konten dewasa, termasuk layanan seperti OnlyFansTV dan semakin banyak kreator yang tidak mengenakan pakaian. Bahkan ada tawaran untuk menjual platform ini seharga US$8 miliar (sekitar Rp132 triliun).
Namun, mengingat kontroversi bertahun-tahun terkait tuduhan konten ilegal yang diunggah di platform tersebut, masih menjadi pertanyaan apakah OnlyFans dapat beralih ke pasar mainstream.
OnlyFans dibeli dari pendirinya oleh investor Leonid Radvinsky pada 2018. Majalah Forbes baru-baru ini memperkirakan kekayaannya mencapai US$7,8 miliar (sekitar Rp129 triliun), pundi-pundi yang langsung terkait dengan mesin uang yang telah menjadi OnlyFans. Dengan mengesampingkan model iklan dan beralih ke langganan untuk penggemar paling setia setiap kreator, jejaring sosial ini menemukan tambang emas.



























