Logo Bloomberg Technoz

Saling Sahut Purbaya & Bahlil Soal Kilang Pertamina hingga LPG

Dovana Hasiana
05 October 2025 18:30

dok Kilang Pertamina Internasional
dok Kilang Pertamina Internasional

Bloomberg Technoz, Jakarta - Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa dan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia saling melemparkan pernyataan terhadap satu sama lain dalam beberapa waktu ke belakang. Setidaknya ada dua topik pembahasan yang membuat keduanya saling sahut-menyahut, yakni kilang milik PT Pertamina (Persero) dan data gas minyak cair atau liquified petroleum gas (LPG) 3 kg.

Pertama, soal kilang milik Pertamina. Mulanya, Purbaya mengaku merasa kesal akibat mandeknya investasi kilang baru PT Pertamina (Persero). Dia menyampaikan hal tersebut dalam rapat kerja dengan Komisi XI DPR.

Purbaya membeberkan Pertamina belum membangun kilang baru sejak krisis 1998 yang berakibat pada ikut naiknya belanja impor bahan bakar minyak (BBM) setiap tahun. Konsekuensinya, Pertamina mesti membeli BBM dari Singapura untuk menambal kebutuhan domestik yang terus meningkat.

"Sejak krisis sampai sekarang tidak ada kilang baru, kalau bapak-ibu ketemu Danantara lagi, minta Pertamina bangun kilang baru," kata Purbaya awal pekan ini.

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa saat wawancara di Kantor Bloomberg Technoz, Jakarta, Selasa (30/9/2025). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Tak berselang lama, Bahlil mengaku enggan berkomentar lebih jauh mengenai pernyataan Purbaya. Hal yang terang, Bahlil memastikan Kementerian ESDM terus mengawal proses pembangunan kilang yang sedang dijalankan Pertamina.