Logo Bloomberg Technoz

Menko Airlangga ungkap Dampak Shutdown Pemerintah AS ke Indonesia

Sultan Ibnu Affan
03 October 2025 14:50

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. (Pramesti Regita Cindy/Bloomberg Technoz)
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. (Pramesti Regita Cindy/Bloomberg Technoz)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto angkat bicara mengenai dampak masa penutupan sementara layanan operasional pemerintahan (shutdown) Amerika Serikat yang tengah berlangsung sejak Kamis (2/10/2025) kemarin hingga saat ini.

Airlangga mengatakan, berhentinya operasional sementara pemerintahan federal AS tersebut akan berdampak terhadap proses perundingan perdagangan Indonesia dengan Negeri Paman Sam itu.

"Dampaknya jelas ya, terkait dengan perundingan dagang. Dengan shutdown kan berhenti dulu [pemerintahannya]," ujar Airlangga kepada wartawan di kantornya, Jakarta, Jumat (3/10/2025).


Meski begitu, Airlangga memastikan hal tersebut tidak akan mempengaruhi jalannya, termasuk hasil perundingan perdagangan antara kedua negara ke depan. Apalagi, kedua negara juga telah mencapai kesepakatan dari mayoritas poin perundingan dagang.

Sebelumnya, pemerintah AS resmi memasuki masa shutdown, setelah adanya kegagalan Kongres yang menyetujui anggaran belanja baru sebelum tahun fiskal dimulai pada hari Rabu memicu penutupan pemerintahan, sekalgisu menjadi yang pertama sejak 2018–2019.