Peningkatan arus modal tersebut membuat harga emas meroket. Kemarin, harga emas dunia di pasar spot ditutup di US$ 3.694,1/troy ons. Menguat 0,4% dari hari sebelumnya dan menjadi rekor tertinggi sepanjang masa.
Dalam perdagangan intraday, harga emas bahkan sempat di atas US$ 3.700/troy ons. Ini pun menjadi rekor harga tertinggi sepanjang sejarah.
Harga emas pun resmi naik tiga hari beruntun. Selama tiga hari tersebut, harga bertambah hampir 2%.
Dalam sebulan terakhir, harga emas melesat nyaris 11% secara point-to-point. Sepanjang 2025 (year-to-date), harga meroket lebih dari 40%.
Ini karena emas merupakan aset yang tidak memberikan imbal hasil (non-yielding asset). Memegang emas akan lebih menguntungkan saat suku bunga turun.
(aji)
No more pages






























