Logo Bloomberg Technoz

Mendagri Peru: Staf KBRI Ditembak di Kepala, Tak Ada yang Dicuri

Rosmayanti
04 September 2025 09:50

Staf KBRI Lima Zetro Leonardo Purba ditembak tiga kali di Peru. (Diolah berbagai sumber)
Staf KBRI Lima Zetro Leonardo Purba ditembak tiga kali di Peru. (Diolah berbagai sumber)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Peru, Carlos Malaver mengatakan penembakan yang menewaskan diplomat RI Zetro Leonardo Purba (40) merupakan "pembunuhan terencana dalam bentuk pembunuhan bayaran." Hal ini disampaikannya pada anggota parlemen Peru.

Malaver menyebut tidak ada barang yang dicuri dari Zetro, yang tiba di Peru lima bulan lalu dan bekerja sebagai diplomat junior di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Lima, ibu kota Peru. Pejabat setempat belum mengungkap motif penembakan tersebut.

"Mereka [para tersangka] menunggunya dan peluru mengenai kepalanya; mereka ingin membunuhnya," beber Malaver, seperti dilansir dari Associated Press, Kamis (4/9/2025).


Polisi merilis rekaman dari dua kamera pengawas alias CCTV yang menunjukkan seorang pria berhelm menembak dua kali ke arah Zetro, yang kemudian jatuh tergeletak. Rekaman itu lalu memperlihatkan tersangka menembaknya lagi untuk kali ketiga dan melarikan diri dengan sepeda motor yang dikendarai orang lain.

Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Peru mengatakan pembunuhan itu "akan diselidiki secara menyeluruh serta semua bantuan dan perlindungan yang diperlukan akan diberikan" kepada duta besar dan staf KBRI Lima.