Bappenas Akan Tarik Pinjaman Luar Negeri Rp60 Miliar pada 2026
Pramesti Regita Cindy
03 September 2025 20:30

Bloomberg Technoz, Jakarta - Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas akan menarik pinjaman luar negeri sebesar Rp60 miliar pada 2026. Hal tersebut disampaikan Menteri PPN/Kepala Bappenas Rachmat Pambudy dalam RDP dengan Komisi XI DPR RI di Jakarta, Rabu (3/9/2025).
Rachmat menjelaskan, pinjaman tersebut merupakan bagian dari proyek Strengthening Apparatus Management and Development Project (SMART) hasil kerja sama dengan Japan International Cooperation Agency (JICA) dengan total nilai komitmen mencapai US$50 juta (Rp822 miliar dengan asumsi kurs saat ini).
Dalam paparannya diketahui bahwa penarikan pinjaman ini sudah ditandatangani melalui loan agreement pada 29 Agustus 2025 dan dengan durasi penerapannya secara bertahap selama tujuh tahun.
"Izinkan kami juga mohon dukungan persetujuan komisi XII untuk menyerap alokasi pinjaman luar negeri SMART sebesar Rp60 miliar dari pagu anggaran yang selama ini sudah kami dapatkan," jelas Rachmat dalam RDP tersebut.
Paparan lain menerangkan bahwa sepanjang periode 2026-2032, pencairan pinjaman akan dilakukan bertahap dengan rincian Rp60 miliar pada 2026, Rp146,6 miliar untuk tahun 2027, Rp133,4 miliar pada 2028, Rp121,1 miliar pada 2029, Rp111,6 miliar (2030), Rp101,4 miliar untuk tahun 2031, dan Rp71,1 miliar pada 2032.































