Sejumlah saham energi yang menjadi pendorong kenaikan IHSG, saham PT Cakra Buana Resources Energi Tbk (CBRE) yang melesat 25%, dan saham PT Royaltama Mulia Kontraktorindo Tbk (RMKO) yang menguat 19,8%, dan saham PT Indika Energy Tbk (INDY) yang melejit 13,1%.
Selain itu penguatan juga terjadi pada saham PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) melesat 9,41%, saham PT Harum Energy Tbk (HRUM) yang melesat 9,24%, dan saham PT Mitrabahtera Segara Sejati Tbk (MBSS) yang meninggi 5,61%.
Senada, saham perindustrian juga melesat hingga mendorong penguatan IHSG, saham PT Nusatama Berkah Tbk (NTBK) meroket 12,5%, saham PT Impack Pratama Industri Tbk (IMPC) melesat 9,92%. Saham PT Harapan Duta Pertiwi Tbk (HOPE) menguat 9,64%.
Sementara indeks saham LQ45 yang berisikan saham–saham unggulan turut melesat di zona hijau, dengan kenaikan 1,65 poin atau menguat 0,21% ke posisi 794,9.
Saham–saham LQ45 yang bergerak pada teritori ekspansif antara lain, saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO) melesat 4,34%, saham PT Pertamina Gas Negara Tbk (PGAS) terbang 4,12%. Saham PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) melesat 3,69%, dan saham PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) menguat 3,09%.
Saham LQ45 lain, saham PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) melesat 3%, PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) terangkat 2,83%. Senada, saham PT Jasa Marga Tbk (JSMR) menguat 2,69%, dan saham PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) meninggi 2,51%.
Adapun pasar saham Bursa Asia melaju bervariasi pada perdagangan siang hari ini. Indeks SETI Thailand melejit 0,91%, KOSPI menguat 0,33%, FTSE KLCI Malaysia hijau 0,09%, sedang, Shanghai Composite ambles 1,03%, NIKKEI 225 drop 1,02%, Hang Seng Hong Kong melemah 0,62%, dan Strait Times Singapore terdepresiasi 0,32%.
(fad)
































