Kritik berulang kali dari pejabat pemerintah beserta sanksi ekonomi juga telah mendorong Perdana Menteri India Narendra Modi untuk memuji hubungan baik dengan Moskwa.

Pekan lalu, Urals ditawarkan dengan diskon sekitar US$2,50 per barel, lebih besar dari US$1 pada Juli, kata sumber tersebut.

Harga tersebut dibandingkan dengan minyak mentah AS yang lebih mahal yang baru-baru ini dibeli oleh beberapa kilang India, yang sekitar US$3 lebih mahal daripada Dated Brent, tambah mereka.

Urals adalah minyak andalan Rusia dan dikapalkan dari pelabuhan-pelabuhan barat negara itu. India menjadi importir pasokan laut terbesar dari produsen OPEC+ tersebut setelah dimulainya perang di Ukraina pada 2022.

(bbn)