Logo Bloomberg Technoz

Pemerintah Yakin Dampak Demo ke Ekonomi Hanya Sementara

Artha Adventy
01 September 2025 10:29

Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto di BEI Senin (1/9/2025). (dok: Tangkapan layar/Youtube IDX CHannel)
Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto di BEI Senin (1/9/2025). (dok: Tangkapan layar/Youtube IDX CHannel)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Pemerintah meyakini dampak dari dinamika sosial dan politik yang terjadi terhadap ekonomi saat ini hanya bersifat jangka pendek karena fundamental ekonomi Indonesia cukup solid. Maka itu, eksekutif berharap ekonomi akan membaik dengan segera.

"Fundamental ekonomi Indonesia menunjukkan ketahanan yang solid. Kinerja kuartal kedua 2025 mencatat pertumbuhan 5,12% secara tahunan dengan pertumbuhan sepanjang semester I 2025 sebesar 4,99%," ujar Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam Konferensi Pers di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (1/9/2025).

Pada dasarnya, dia menjelaskan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dalam momentum menguat selama pekan kemarin, bahkan sempat mencapai all time high 8.000. Penurunan hanya terjadi saat demonstrasi besar Jumat pekan lalu.


Tercatat, pada 25 Agustus, IHSG berada di level 7.926 atau menguat 0,87%. Kemudian, pada 28 Agustus, indeks saham masih menguat 0,2% menjadi 7.952. Namun, pada hari terakhir pekan lalu, 29 Agustus 2025, IHSG merosot 1,53% ke level 7.830.

"Untuk itu, pemerintah yakin optimisme ini masih ada di tengah-tengah kita dan harus kita jaga," tegas dia.