Logo Bloomberg Technoz

Investasi Inpex di Blok Masela Bengkak Rp16,3 T Gegara Proyek CCS

Mis Fransiska Dewi
29 August 2025 07:20

Fasilitas gas alam cair (LNG) dan penangkapan dan penyimpanan karbon (CCS) Gorgon, yang dioperasikan oleh Chevron Corp./Bloomberg-Lisa Maree Williams
Fasilitas gas alam cair (LNG) dan penangkapan dan penyimpanan karbon (CCS) Gorgon, yang dioperasikan oleh Chevron Corp./Bloomberg-Lisa Maree Williams

Bloomberg Technoz, Jakarta – Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) mengonfirmasi terdapat tambahan biaya investasi dari Inpex Masela Ltd. untuk mengimplementasikan penambahan fasilitas carbon capture storage (CCS) pada proyek Lapangan Abadi atau Blok Masela di Kepulauan Tanimbar, Maluku.

Perusahaan migas asal Negeri Sakura tersebut menambah biaya US$1 miliar atau setara Rp16,34 triliun (asumsi kurs Rp16.350) untuk proyek tangkap-simpan karbon di Blok Masela. Dengan demikian, proyek yang awalnya senilai US$20,94 miliar, kini bengkak menjadi US$21,94 miliar.

"Total [investasi] sekitar US$20 miliar, nambah 5% sekitar US$1 miliar akibat ada proyek CCS," kata Kepala SKK Migas Djoko Siswanto ditemui di sela peresmian fase FEED proyek LNG Abadi, Kamis (28/8/2025).


Siap Dijual

Bukan hanya untuk proyek Abadi Masela, Djoko mengatakan CCS yang akan dibangun  Inpex Masela Ltd. pada salah satu ladang gas raksasa RI itu juga bisa dimanfaatkan oleh perusahaan lain baik dari dalam maupun luar negeri.

Launching Initiation of Onshore Liquefied Natural Gas (OLNG) Feed Blok Masela./Bloomberg Technoz-Nyoman Ary Wahyudi