Pagelaran seni ini semakin terasa spektakuler ketika Yura Yunita tampil berkolaborasi dengan band Padi membawakan lagu Mahadewi dengan cara tak biasa yakni "melayang" di udara. Ketika itu semua penonton berhasil terpukau akan penampilan mereka.
Sutradara pagelaran "Sabang Merauke Hikayat Nusantar" Rusmiede Agus mengatakan bahwa proses persiapan pertunjukkan ini melewati serangkaian prosesi riset sehingga bisa menunjukkan kualitas cerita yang orisinal dan berkualitas.
"Riset kami temui tokok kebudayaan, dalam rangka hadir mengungkap satu cerita yang dipertanggung jawabkan, kita tahu bersama nilai-nilai orisinalitas harus diperhitungkan, intensitas, nuansa entertainment bisa dinikmati oleh penonton kita terutama generasi muda,"ujarnya dalam konferensi pers Indonesia Arena, Jumat (22/08) malam.
Di sisi lain, Direktur BCA Antonius Widodo, mengatakan pihaknya sebagai industri perbankan senantiasa dan selalu mendukung pagelaran seni tersebut.
Dia mengklaim dukungan tersebut sudah ada melalui program Bakti Budaya BCA yakni merupakan program tanggung jawab sosial untuk melestarikan dan mengembangkan seni, budaya. Harapannya anak-anak Indonesia juga bisa mengenal pagelaran ini.
"BCA senantiasa support melalui bakti budaya, bagaimana bakti budaya aneka ragam, tapi juga bisa berkembang ke lintas generasi, tetapi bagaimana anak-anak juga diperkenalkan,"ujarnya.
"BCA dalam hal ini memberikan komitmen praktik budaya kita secara tarik ke depan"sambungnya.
Pagelaran Sabang Merauke The Indonesian Broadway masih akan digelar pada 23-24 Agustus 2025. Ada empat pertunjukan yang digelar selama dua hari tersebut.
(ell)
