Seperti diketahui, saat ini masih banyak komoditas-komoditas pangan yang masih harus diimpor.
Berikut beberapa bahan pangan yang masih diimpor disitir dari Statistik Perdagangan Luar Negeri Bulanan Impor Bulan Mei Badan Pusat Statistik volume 42 nomor 7, 2025
- Binatang hidup
Hingga Januari–Mei 2025, Indonesia mengimpor 73,27 juta kilogram atau 73,27 ribu ton binatang hidup. - Daging dan jeroan yang dapat dimakan
Hingga Januari–Mei 2025, Indonesia mengimpor 98,19 juta kilogram atau 98,19 ribu ton daging dan jeroan yang dapat dimakan. - Ikan dan krustasea
Hingga Januari–Mei 2025, Indonesia mengimpor 72,85 juta kilogram atau 72,85 ribu ton ikan dan krustasea. - Produk susu, telur burung, dan madu alami
Hingga Januari–Mei 2025, Indonesia mengimpor 222,13 juta kilogram atau 222,13 ribu ton produk susu, telur burung, dan madu alami. - Produk asal hewan lainnya
Hingga Januari–Mei 2025, Indonesia mengimpor 26,05 juta kilogram atau 26,05 ribu ton produk asal hewan lainnya. - Sayuran dan beberapa umbi-umbian
Hingga Januari–Mei 2025, Indonesia mengimpor 296,98 juta kilogram atau 296,98 ribu ton sayuran dan beberapa umbi-umbian. - Buah-buahan dan kacang-kacangan yang dapat dimakan
Hingga Januari–Mei 2025, Indonesia mengimpor 385,65 juta kilogram atau 385,65 ribu ton buah-buahan dan kacang-kacangan yang dapat dimakan. - Kopi, teh, mate, dan rempah
Hingga Januari–Mei 2025, Indonesia mengimpor 75,82 juta kilogram atau 75,82 ribu ton kopi, teh, mate, dan rempah. - Serealia
Hingga Januari–Mei 2025, Indonesia mengimpor 4,61 miliar kilogram atau 4,61 juta ton serealia. - Produk industri penggilingan; malt, pati
Hingga Januari–Mei 2025, Indonesia mengimpor 285,45 juta kilogram atau 285,45 ribu ton produk industri penggilingan, malt, dan pati. - Biji minyak, buah berlemak; biji-bijian, buah-buahan tertentu
Hingga Januari–Mei 2025, Indonesia mengimpor 1,20 miliar kilogram atau 1,20 juta ton biji minyak, buah berlemak, biji-bijian, dan buah-buahan tertentu. - Minyak dan lemak hewan-nabati beserta turunannya
Hingga Januari–Mei 2025, Indonesia mengimpor 57,68 juta kilogram atau 57,68 ribu ton minyak dan lemak hewan-nabati beserta turunannya. - Olahan daging, ikan, krustasea, dan moluska
Hingga Januari–Mei 2025, Indonesia mengimpor 8,01 juta kilogram atau 8,01 ribu ton olahan daging, ikan, krustasea, dan moluska. - Gula dan gula olahan
Hingga Januari–Mei 2025, Indonesia mengimpor 1,85 miliar kilogram atau 1,85 juta ton gula dan gula olahan. - Kakao dan olahan kakao
Hingga Januari–Mei 2025, Indonesia mengimpor 138,22 juta kilogram atau 138,22 ribu ton kakao dan olahan kakao. - Olahan serealia, tepung, pati, susu, dan makanan olahan
Hingga Januari–Mei 2025, Indonesia mengimpor 68,40 juta kilogram atau 68,40 ribu ton olahan serealia, tepung, pati, susu, dan makanan olahan. - Olahan sayuran, buah-buahan, kacang-kacangan, dan bagian tanaman
Hingga Januari–Mei 2025, Indonesia mengimpor 80,42 juta kilogram atau 80,42 ribu ton olahan sayuran, buah-buahan, kacang-kacangan, dan bagian tanaman.
(ell/ain)
No more pages
