Logo Bloomberg Technoz

Terbaik di Bursa Asia, IHSG Melesat 1,28% pada Sesi I

Muhammad Julian Fadli
13 August 2025 13:02

Pelajar melihat layar indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (21/10/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Pelajar melihat layar indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (21/10/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona hijau pada penutupan perdagangan Sesi I. IHSG bergerak senada dengan Bursa Asia yang juga kompak menguat, hingga berhasil menjadi yang terbaik kedua.

Pada Rabu (13/8/2025), IHSG menutup perdagangan Sesi I di posisi 7.891,28. Melaju dengan penguatan 1,28% dibanding penutupan perdagangan kemarin. Sedang indeks LQ45 juga menguat 0,7% di 829,04.

Penutupan IHSG Sesi I pada Rabu 13 Agustus 2025 (Bloomberg)

Hampir seluruh indeks sektoral menghijau, dengan saham–saham jadi yang paling tinggi kenaikannya dengan melesat 5,61% dan menyusul saham properti 2,21%. Hanya tiga yang melemah siang ini, yaitu saham–saham transportasi minus 0,32%, saham konsumen primer 0,09%, dan saham keuangan 0,03%.


Sejumlah saham yang menguat tajam dan menjadi top gainers antara lain saham PT Griptha Putra Persada Tbk (GRPH) yang melejit 34,3%, saham PT Jantra Grupo Indonesia Tbk (KAQI) yang melesat 34%, dan saham PT Gaya Abadi Sempurna Tbk (SLIS) yang menguat 33,9%.

Kemudian saham–saham yang melemah dalam dan menjadi top losers di antaranya saham PT Golden Flower Tbk (POLU) yang ambles 9,75%, saham PT Indah Prakasa Sentosa Tbk (INPS) yang jatuh 9,61%, dan saham PT Multi Makmur Lemindo Tbk (PIPA) yang terpeleset 9,38%.