Logo Bloomberg Technoz

Adapun, film ini diproduksi oleh Perfiki Kreasindo, bagian dari Yayasan Pusat Perfilman H. Usmar Ismail, dengan sutradara Endiarto dan Bintang Takari.

Keduanya juga ikut menulis skenario bersama produser Toto Soegriwo dan produser eksekutif Sonny Pudjisasono.

Sebelumnya, Wakil Menteri Ekonomi Kreatif RI, Irene Umar memberikan klarifikasi langsung melalui akun Instagram pribadinya.

Irene menegaskan, tidak ada bantuan dana fasilitas promosi dari pihak pemerintah untuk proyek film ini.

“Kami tidak memberikan bantuan finansial dan tidak memberikan fasilitas promosi,"ujarnya.

Meski demikian, dia mengaku pernah menerima audiensi dari tim produksi Merah Putih: One For All. Namun, dia menegaskan dalam pertemuan itu hanya memberikan masukan bukan membahas dukungan finansial.

"Saya sendiri menerima audiensi tim produksi film beberapa waktu yang lalu di mana saya menyampaikan beberapa masukan, termasuk yang technical cerita, karakter, looks and feels, trailer,”tuturnya.

(dec/naw)

No more pages