Logo Bloomberg Technoz

India Masih Impor Minyak Rusia, Trump Janjikan Tarif Selangit

News
05 August 2025 09:50

Donald Trump saat bertemu Narendra Modi di Hyderabad House, New Dehli, India, tahun 2020. (Bloomberg Mercury)
Donald Trump saat bertemu Narendra Modi di Hyderabad House, New Dehli, India, tahun 2020. (Bloomberg Mercury)

Jennifer A Dlouhy - Bloomberg News

Bloomberg, Presiden Donald Trump mengatakan akan "menaikkan tarif secara signifikan" atas ekspor India ke AS karena masih membeli minyak Rusia. Langkah ini dikecam New Delhi, menyebutnya tak adil, yang membuat pertikaian antara kedua negara ekonomi besar itu semakin memanas.

"India tidak hanya membeli minyak Rusia dalam jumlah besar, mereka juga menjual sebagian besar minyak yang dibeli tersebut di pasar terbuka demi keuntungan besar," tulis Trump di media sosial pada Senin (4/8/2025) waktu setempat.


"Mereka tidak peduli berapa banyak orang di Ukraina yang tewas akibat Mesin Perang Rusia. Karena itu, saya akan secara signifikan menaikkan tarif yang dibayarkan India kepada AS."

Trump tidak menyebut berapa besar kenaikan tarif yang akan ia kenakan. Pekan lalu, ia mengumumkan tarif 25% untuk ekspor India—salah satu yang tertinggi di antara negara-negara ekonomi besar—dan mengancam akan memberlakukan tarif tambahan jika India terus membeli minyak dari Rusia.