Belakangan, pasar surat utang negara mencatat reli harga terutama untuk obligasi pemerintah tenor pendek dan menengah dalam perdagangan pada pekan lalu.
Membaiknya sentimen di pasar obligasi global seiring dengan ekspektasi penurunan bunga acuan Federal Reserve yang kembali meningkat, setelah pernyataan sangat dovish dari Deputi Gubernur The Fed Christopher Waller tentang pemangkasan Fed rate akhir bulan ini.
Dikutip dari Bloomberg, mayoritas tenor pendek bergerak turun imbal hasilnya, mengindikasikan kenaikan harga. Yield 2Y terpangkas 1 bps, bersama tenor 3Y dan 4Y yang juga turun 1,4 bps dan 2 bps. Adapun, yield tenor 5Y turun 1,6 bps, sedangkan tenor acuan 10Y terkikis 1,2 bps menjadi 6,575%.
Kebangkitan harga SUN pada pekan lalu berkebalikan dengan aksi profit taking para pelaku pasar fixed income dalam dua hari terakhir setelah keputusan penurunan bunga acuan BI yang diumumkan pada Rabu.
Penurunan yield SUN tersebut tidak bisa dilepaskan dari perubahan sentimen di pasar global. Para investor yang semula skeptis akan ada penurunan bunga acuan pada September oleh Federal Reserve, menyusul perilisan data yang menunjukkan ketangguhan ekonomi AS itu, kini berubah pandangan.
(mfd/wdh)




























