Logo Bloomberg Technoz

Ancaman Serius di Balik Hacker yang Mengacak-acak Microsoft

News
24 July 2025 09:38

Toko Microsoft di New York. Microsoft memperbarui patch keamanan usai diserang hacker China .(Adam Gray/Bloomberg)
Toko Microsoft di New York. Microsoft memperbarui patch keamanan usai diserang hacker China .(Adam Gray/Bloomberg)

Ryan Gallagher—Bloomberg News

Bloomberg, Jumlah perusahaan dan organisasi yang terkena dampak kerentanan keamanan pada server SharePoint milik Microsoft Corp. meningkat secara cepat. Data mencatata jumlah korban melonjak lebih dari enam kali lipat dalam beberapa hari, menurut sebuah firma riset.

Hacker telah menyerang sekitar 400 lembaga pemerintah, korporasi, dan kelompok lain, menurut perkiraan dari Eye Security, perusahaan keamanan siber Belanda yang mengidentifikasi gelombang awal serangan tersebut pekan lalu. Angka ini meningkat dari sekitar 60 berdasarkan perkiraan sebelumnya yang disampaikan kepada Bloomberg News pada Selasa lalu waktu setempat.


Perusahaan keamanan tersebut menyatakan bahwa sebagian besar korban berada di AS, diikuti oleh Mauritius, Yordania, Afrika Selatan, dan Belanda. Badan Administrasi Keamanan Nuklir Nasional (NNSA), lembaga AS yang bertanggung jawab atas pemeliharaan dan desain persediaan senjata nuklir negara, termasuk di antara yang diretas, seperti dilaporkan Bloomberg sebelumnya.

Institut Kesehatan Nasional (NIH) juga terdampak akibat celah keamanan di SharePoint, menurut sumber yang mengetahui masalah ini.