Bloomberg Technoz, Jakarta - Harga emas dunia turun pada perdagangan kemarin. Ekonomi Amerika Serikat (AS) yang solid menjadi sentimen negatif bagi harga sang logam mulia.
Pada kamis (17/7/2025), harga emas dunia di pasar spot ditutup di US$ 3.342,1/troy ons. melemah 0,15% dibandingkan hari sebelumnya.
Rilis data ekonomi terbaru di AS menjadi pemberat laju harga emas. Kemarin, US Census Bureau mengumumkan penjualan ritel di Negeri Paman Sam pada Juni naik 0,6% dibandingkan bulan sebelumnya (month-to-month/mtm).
Angka ini cukup jauh di atas ekspektasi pasar yang memperkirakan pertumbuhan hanya 0,1% mtm.
Di sisi lain, Kementerian Ketenagakerjaan AS mengungkapkan klaim tunjangan pengangguran pada pekan yang berakhir 12 Juli adalah sebanyak 221.000. Turun 7.000 dibandingkan minggu sebelumnya,
Lagi-lagi angka tersebut lebih baik ketimbang ekspektasi pasar dengan perkiraan klaim tunjangan pengangguran naik 8.000 jadi 235.000. Realisasi tersebut juga menjadi yang terendah sejak April.
Berbagai data tersebut memberi gambaran bahwa perekonomian Negeri Adikuasa masih solid. Jadi sepertinya kebutuhan akan stimulus, termasuk dari sisi moneter, belum terlalu mendesak.
Emas adalah aset yang tidak memberikan imbal hasil (non-yielding asset). Memegang emas menjadi kurang menguntungkan saat suku bunga belum turun.

Analisis Teknikal
Jadi bagaimana proyeksi harga emas untuk hari ini? Berapa saja target yang perlu dicermati pelaku pasar?
Secara teknikal dengan perspektif harian (daily time frame), emas masih bertahan di zona bullish. Terbukti dengan Relative Strength Index (RSI) yang sebesar 51.
RSI di atas 50 menunjukkan suatu aset sedang dalam posisi bullish. Namun RSI emas tidak jauh dari 50 sehingga bisa dibilang cenderung netral.
Sementara indikator Stochastic RSI ada di 57. Menghuni area beli (long).
Untuk perdagangan hari ini, ruang kenaikan harga emas sepertinya relatif terbatas. Target resisten terdekat adalah US$ 3.345/troy ons. Jika tertembus, maka US$ 3.347/troy on bisa menjadi target selanjutnya.
Adapun target support terdekat adalah US$ 3.335/troy ons. Penembusan di titik ini berisiko memangkas harga emas ke kisaran US$ 3.332-3.325/troy ons.
(aji)