Logo Bloomberg Technoz

“Jika melihat data keras maupun lunak, saya melihat pasar tenaga kerja berada di ujung tanduk,” ujarnya.

Waller menjadi salah satu dari dua pejabat The Fed—bersama Wakil Ketua Pengawas Michelle Bowman—yang telah secara terbuka menyatakan keterbukaannya untuk memangkas suku bunga seawal bulan ini.

Ia juga sebelumnya telah menyatakan pandangan yang berbeda soal dampak tarif terhadap inflasi, menyebut bahwa efek tersebut bersifat sementara—dan kembali menegaskan pandangan itu dalam pidatonya.

“Kebijakan moneter seharusnya tidak terlalu terpengaruh oleh efek tarif, melainkan fokus pada inflasi inti yang saat ini tampaknya sudah mendekati target 2% FOMC,” kata Waller, merujuk pada komite penetapan suku bunga The Fed, Federal Open Market Committee.

Inflasi inti di AS tercatat naik lebih rendah dari perkiraan pada Juni, untuk bulan kelima berturut-turut. Namun, data terbaru juga menunjukkan bahwa serangkaian tarif baru yang diumumkan Donald Trump pada April mulai mendorong harga beberapa jenis barang.

Waller mengatakan ekspektasi inflasi masih terkendali dan pertumbuhan upah belum menunjukkan percepatan, sehingga kekhawatiran terhadap tekanan inflasi yang berkelanjutan ikut mereda.

Ia menambahkan bahwa risiko pelemahan pasar kerja kini “lebih besar dan cukup signifikan” untuk dijadikan dasar pemangkasan suku bunga.

“Ekonomi masih tumbuh, tetapi lajunya telah melambat secara signifikan, dan risiko terhadap mandat ketenagakerjaan FOMC kini meningkat,” ujarnya.

Waller memperkirakan perekonomian akan tetap lemah sepanjang sisa tahun 2025 setelah hanya tumbuh sekitar 1% pada paruh pertama tahun ini.

Sementara itu, beberapa pejabat The Fed lainnya, seperti anngota Dewan Gubernur Adriana Kugler dan Gubernur The Fed New York John Williams, justru lebih khawatir terhadap dampak tarif terhadap inflasi dan memilih bersikap lebih hati-hati dalam mempertimbangkan pemangkasan suku bunga.

Pasar saat ini memperkirakan The Fed akan mempertahankan suku bunga acuannya pada pertemuan bulan Juli, dengan peluang pemangkasan di bulan September yang sedikit lebih besar dari 50%, menurut kontrak berjangka.

Waller juga disebut-sebut sebagai salah satu kandidat potensial pengganti Jerome Powell saat masa jabatannya sebagai ketua The Fed berakhir pada Mei tahun depan. Donald Trump, yang akan menunjuk pengganti Powell, telah berulang kali mendesak agar The Fed menurunkan suku bunga.

(bbn)

No more pages