Logo Bloomberg Technoz

Mencermati, “IHSG masih mencatatkan Net Sell asing yang signifikan sebesar Rp 929 miliar,” sebut riset BRI Danareksa Sekuritas.

Saham-saham pilihan BRI Danareksa Sekuritas untuk perdagangan hari ini adalah PANI, dan MDKA.

Di sisi yang sama, Phintraco Sekuritas menyebut sentimen IHSG didorong oleh meredanya intensitas ketegangan geopolitik di Timur Tengah setelah Presiden Trump mengumumkan akan adanya gencatan senjata Iran-Israel serta menyerukan perdamaian. 

Di samping perlu dilihat lagi apakah Israel dan Iran benar menyetujui dan akan mematuhi gencatan senjata tersebut. 

Secara teknikal, indikator Stochastic RSI membentuk golden cross di area oversold. IHSG telah menutup gap up di 6873, namun membentuk gap down di 6.834.

Investor juga cenderung melakukan trading jangka pendek. Di tengah harapan dan ketidakpastian apakah perang Israel-Iran benar-benar usai.

“Diperkirakan IHSG berpotensi melanjutkan rebound ke 6.880–6.900,” mengutip riset Phintraco.

Analisis Teknikal IHSG pada Rabu 25 Juni 2025 (Riset Bloomberg Technoz)

Sedang, saham-saham pilihan Phintraco Sekuritas untuk perdagangan hari ini adalah MAPI, WIFI, GJTL, SRTG, dan AUTO.

Kemudian CGS International Sekuritas Indonesia memaparkan, Menguatnya Bursa Wall Street seiring keyakinan investor gencatan senjata antara Israel dan Iran akan bertahan lama  diprediksi akan menjadi sentimen positif untuk IHSG.

Sementara itu turun cukup dalamnya harga minyak mentah dan emas berpotensi menjadi katalis negatif di pasar. 

“IHSG diprediksi akan bergerak bervariasi cenderung menguat dengan kisaran support 6.810–6.750 dan resistance 6.930–6.990,” terang CGS International Sekuritas.

Saham-saham pilihan versi CGS meliputi saham LSIP, CMRY, PANI, BBRI, BMRI, dan BBNI.

Sedang, tensi politik yang membaik antara US dan Israel – Iran, hingga harga minyak yang turun signifikan, serta stabilnya nilai tukar Rupiah, jadi sentimen positif IHSG mengutip Panin Sekuritas.

“Untuk hari ini kami memperkirakan IHSG akan menguat,” mengutip riset harian Panin Sekuritas, dengan berpotensi uji resistance MA–5 dan MA–50 di 6.920–6.926. 

IHSG, lanjut Panin, harus mampu ditutup di atas level ini, sehingga berpeluang melanjutkan penguatan menuju resistance selanjutnya di 7.000.

Saham-saham pilihan Panin Sekuritas untuk perdagangan hari ini adalah TPIA, AKRA, ASII, dan BBNI.

Seperti yang dilaporkan Bloomberg News, ada kemungkinan Iran dan Israel akan menyepakati gencatan senjata sesegera mungkin. Perdana Menteri Benjamin Netanyahu sepakat untuk menahan serangan ke Iran setelah berbicara dengan Presiden Amerika Serikat Donald Trump. 

“JANGAN JATUHKAN BOM ITU. JIKA ANDA MELAKUKANNYA, MAKA ITU PELANGGARAN BERAT,” cuit Trump di media sosial, yang sepertinya ditujukan kepada Israel.

Adapun klaim sepihak Trump atas gencatan senjata ini mampu menciptakan kondisi yang kondusif pada market.

“Secara teknikal, IHSG sudah berhasil mencapai target teoritis dari pola double top yang bertepatan di MA–60, sehingga terjadinya technical rebound dengan membentuk pola upward bar. Di sisi lain, indikator RSI berpotensi membentuk pola golden cross,” papar riset Mirae Asset Sekuritas pagi ini.

(fad/wep)

No more pages