Refinancing dilakukan atas kebijakan Direktur Utama Akseleran dengan sepengetahuan Chief Risk Officer, tulis dokumen tersebut. Dirut Akseleran menyatakan bahwa refinancing diambil dengan maksud recovery, terlebih ada informasi para borrower terkait bakal melakukan pembayaran dalam beberapa bulan ke depan.
"Namun demikian pembayaran tersebut tidak terealisasikan," terang Akseleran.
Ivan, Mikhail, dan Ketty "baru mengetahui mengenai refinancing atas pendanaan di atas di awal Februari 2025 ketika diinformasikan oleh Direktur Utama, dan setelahnya menghentikan dilakukannya refinancing lebih lanjut atas pendanaan-pendanaan tersebut di atas sehingga pendanaan tersebut menjadi gagal bayar secara bersamaan."
(prc/wep)
No more pages
































